Ayo, Membaca Buku !
Daftar Isi
Hei, pelajar. Yuk ngobrol tentang aktivitas membaca!. Jika dibuat skala, angka berapa yang menunjukkan bahwa membaca itu penting bagimu ?
5,4,3,2,1,0
Mohon isi dengan jujur ya !
Jika kamu mau mencari manfaat membaca, ada banyak hlo. Dampak positif yang akan kamu dapat jika senang dengan aktivitas membaca. Btw, suka membaca dengan media buku atau suka membaca buku online ?
Sayangnya, remaja masa kini tidak tertarik dengan aktivitas membaca. Lebih nyaman bermain gadget berjam-jam ketimbang memegang buku dan membacanya.
Lantas, motif apa yang melatarbelakangi ?
Prihatin, Remaja Jaman Now
Era digital telah membawa dampak positif dan negatif bagi kehidupan remaja masa kini. Jika dilihat dari sisi positifnya, tanpa diajari ngoyo, mulai dari usia balita, sudah bisa mengoperasikan gadget dengan mudah. Akan sangat berbeda dengan orangtua kelahiran 1960an. Mau diajari 10 kali, pasti banyak lupanya.
Melalui gadget, sumber informasi apapun mudah didapat. Sisi negatifnya, bisa membunuh otak kita secara perlahan. Bahkan bisa membuat candu yang membuat lupa waktu.
Perbedaan jaman bukan untuk dibanding-bandingkan. Tapi, ini menjadi tantangan bersama bahwa remaja masa kini kebiasaannya sudah berbeda. Asyik main gadget, berjam-jam hanya digunakan untuk main game online, scrol video tiktok dan aktivitas lainnya yang bersifat menambah hiburan.
Untuk mengecek secara nyata, coba angkat tangan! Adakah dari #temanpembelajar (yaitu kamu) mengenal
- Apa itu Majalah ?
- Berkunjung ke perpustakaan daerah setempat ?
- Tahukah kamu, dimana letak perpustakaan sekolah ?
- Tahukah kamu, tempat membeli buku-buku bacaan di Kediri ?
- Apa itu koran ? sebutkan koran-koran yang ada di Indonesia ?
- Apa itu situs online penyedia laman baca?
- Tahukah kamu, aplikasi digital perpustakaan nasional ?
Kenapa, Remaja Harus Membaca Buku ?
Mari diskusi bersama-sama.
Membaca artikel lewat gadget, jika dibandingkan dengan membaca buku dengan memegang benda tersebut secara nyata pasti memiliki perbedaan.
Secara media, membaca lewat gadget akan mengandalkan satu tangan sebelah kiri untuk scroll tulisan sampai bawah. Lebih simpel karena tidak berat. Selain itu, hanya dengan menggunakan satu jari jempol kamu bisa scroll sampai bawah dengan cepat.
Kalau membaca buku, kamu butuh posisi duduk yang nyaman. Dua tangan memegang sisi buku kiri dan kanan. Cenderung bikin mudah mengantuk dan kamu sudah punya bayangan, “wah, bukunya tebal sekali”. Males ah, bacanya.
Setuju tak, dengan pendapat ini ?
Sekarang, coba kita cermati gambar di bawah ini :
Tulis pendapatmu dengan seksama. Apa yang ada dalam pikiranmu, keluarkan dalam bentuk kata-kata.
Akan sangat keberatan dan mudah mengantuk bagi kamu yang belum terbiasa membaca buku. Pasti akan ada keluhan beragam yang keluar dari mulutmu. Hehehhe
Remaja harus punya kebiasaan membaca. Minimal, dalam satu bulan ada satu buku yang dibaca. Kenapa ?
Ada beberapa kemampuan yang harus dimunculkan oleh remaja.
1. Kekuatan/ Potensi
Melatih otak, disuguhi dengan rangkaian kata, dengan membaca, membiasakan otak berpikir secara sempurna, menganalisa , lama-lama otak akan terasah.
Daya konsentrasi tinggi. Gerakan mata akan bergerak mengikuti kalimat yang dibaca. Tak ada sinar biru yang merusak mata, justru dengan membaca buku akan menambah daya konsentrasimu semakin tinggi.
Menumbuhkan kemampuan menulis
Biasanya, karena sudah mengantongi banyak kata dan terekkan dalam otak, untuk meluapkan apa yang dipikiran dengan menulis akan lebih mudah.
Memberikan ketenangan
Membaca buku, memang lebih menyenangkan jika buku yang dibaca sesuai apa yang kamu butuhkan. Memberikan jawaban yang selama ini dicari, hingga memberikan ketenangan lebih karena referensi yang ditulis dibuku sangat valid (dapat dipercaya)
Membangun kepercayaan diri
Karena kamu telah mendapatkan banyak wawasan dari buku yang dibaca, otomatis kepercayaan diri meningkat. Minimal, jika ada diskusi sama teman, kamu punya bahan yang mau diobrolkan.
Meningkatkan kedisiplinan
Jika sudah terbiasa baca buku, pasti akan merasakan ada yang kurang jika tak baca buku. Sehingga, kamu benar-benar meluangkan waktu untuk membaca buku.
2. Aspek Kesehatan
Meningkatkan kemampuan otak. Sama-sama melakukan aktivitas baca, jika media yang digunakan berbeda, hasilnya juga tidak sama dong. Baca lewat gadget dan baca buku, ketika sama-sama memiliki fungsi meningkatkan kemampuan otak, akan lebih sehat otak kita jika bacanya dengan buku.
Menjauhkan dari penyakit alzheimer, secara definisi, penyakit alzheimer adalah penyakit yang menyerah otak dan bisa menyebabkan gangguan mental. Secara logis, otak manusia butuh asupan nutrisi yang sehat. Dengan membaca buku, otak kan termasuki kalimat posisitf dan membuat kamu merasa tenang.
Memiliki kemampuan analisa yang baik. Karena beragam bahan bacaan dibaca, kemampuan analisa kamu semakin terasah.
Meredekan stress. Buku menjadi teman terbaik untuk meredakan stress. Tak merusak mata, memperkaya kosa kata dan justru bisa meredakan stress karena membaca buku cenderung membuat kamu tenang.
Mengembangkan pola tidur yang sehat. Bukan seperti baca lewat gadget yang justru membuat mata tegang ya. Karena sinar ultra violet yang dihasilkan.
3. Aspek Pengetahuan
- Menambah kota kata
- Menambah wawasan dan pengetahuan
- Mengetahui informasi yang teraktual
- Mendapatkan motivasi baru
Dari keempat poin di atas, apa ada yang masih belum jelas ? Secara keseluruhan, membaca itu membuat kamu tambah pengetahuan. Kecerdasan kamu meningkat sekian persen dari pada sebelumnya.
4. Hiburan
- Mengurangi kebosanan
- Penghibur
Penutup
Ketika buku sudah menjadi teman terbaik, makanan pendamping yang bisa menambah kepintaran kamu meningkat dari pada teman-temanmu, kamu sangat diuntungkan bukan ?
Makanya, yuk budayakan gemar membaca agar kita semua terhindar dari sikap kebodohan dan kemiskinan. Kemampuan menganalisa kita terhadap suatu hal juga semakin terasah.
Posting Komentar